Jumat, 23 Juli 2010

THE STORY OF MOSLEM KINGDOM

Kerajaan Samudera Pasai

Kerajaan ini didirikan oleh Sultan Malik Al-saleh dan sekaligus sebagai raja pertama pada abad ke-13. Kerajaan Samudera Pasai terletak di sebelah utara Perlak di daerah Lhok Semawe sekarang (pantai timur Aceh).

Sebagai sebuah kerajaan, raja silih berganti memerintah di Samudra Pasai. Raja-raja yang pernah memerintah Samudra Pasai adalah seperti berikut.

(1) Sultan Malik Al-saleh berusaha meletakkan dasar-dasar kekuasaan Islam dan berusaha mengembangkan kerajaannya antara lain melalui perdagangan dan memperkuat angkatan perang. Samudra Pasai berkembang menjadi negara maritim yang kuat di Selat Malaka.

(2) Sultan Muhammad (Sultan Malik al Tahir I) yang memerintah sejak 1297-1326. Pada masa pemerintahannya Kerajaan Perlak kemudian disatukan dengan Kerajaan Samudra Pasai.

(3) Sultan Malik al Tahir II (1326 – 1348 M). Raja yang bernama asli Ahmad ini sangat teguh memegang ajaran Islam dan aktif menyiarkan Islam ke negeri-negeri sekitarnya. Akibatnya, Samudra Pasai berkembang sebagai pusat penyebaran Islam. Pada masa pemerintahannya, Samudra Pasai memiliki armada laut yang kuat sehingga para pedagang merasa aman singgah dan berdagang di sekitar Samudra Pasai. Namun, setelah muncul Kerajaan Malaka, Samudra Pasai mulai memudar. Pada tahun 1522 Samudra Pasai diduduki oleh Portugis. Keberadaan Samudra Pasai sebagai kerajaan maritim digantikan oleh Kerajaan Aceh yang muncul kemudian.

Catatan lain mengenai kerajaan ini dapat diketahui dari tulisan Ibnu Battuta, seorang pengelana dari Maroko. Menurut Battuta, pada tahun 1345, Samudera Pasai merupakan kerajaan dagang yang makmur. Banyak pedagang dari Jawa, Cina, dan India yang datang ke sana. Hal ini mengingat letak Samudera Pasai yang strategis di Selat Malaka. Mata uangnya uang emas yang disebur deureuham (dirham).

Di bidang agama, Samudera Pasai menjadi pusat studi Islam. Kerajaan ini menyiarkan Islam sampai ke Minangkabau, Jambi, Malaka, Jawa, bahkan ke Thailand. Dari Kerajaan Samudra Pasai inilah kader-kader Islam dipersiapkan untuk mengembangkan Islam ke berbagai daerah. Salah satunya ialah Fatahillah. Ia adalah putra Pasai yang kemudian menjadi panglima di Demak kemudian menjadi penguasa di Banten.

SATU RASA

Sekian kaliku mencoba berbagi

Untuk semua kesedihan

Pada bintang, pada sang surya

Pada batin dihatiku

Untuk mencari semua jawaban

Atas semua rasa ku

Hidupku semakin menjadi fatamorgana

Kisahku bagai cerita dinegeri dongeng

Khayalku bagaikan ada di dunia fana

Hatiku ini bagai ombak yang terpecahkan oleh karang

Kesedihan yang terlanjur melekat dihatiku

Cinta nan palsu yang mengoreskan luka dihati

Yang tiada mungkin dapat terobati

Walaupuhn ajal telah menanti

MY FIRST 'SHORT STORY'

IT’S ME


Karya: Septia KA

Beginilah hidupku, walaupun keluargku sederhana tapi bagi keluagaku pendidikanlah yang paling penting. Aku adalah murid di salah satu smp faforit di daerahku. Aku mempunyai 2 kakak. Salah satu kakakku adalah mahasiswi di salah satu universitas di kotaku, kakakku yang lain adalah salah satu murid sma di daerahku. Nggak enak juga jadi anak terakhir. Setiap kali ada kegiatan, pasti hanya aku yang disuruh jagain rumah. Sementara kakakku main. Huh….

Hari ini hampir semua jam pelajaran kosong, kecuali pelajaran bahasa inggris. Pak Sigit, guru bahasa inggrisku kadang sampai frustrated, karena kami nggak memperhatikan beliau. Tempat dudukku ada didepan meja guru, jadi kadang-kadang deg degan juga He..he..he

Setumpuk tugas memenuhi akhir pekanku. Meskipun adalah hari istirahat, tapi kan istirahatnya nggak perfect. Apalagi ditambah pramuka, udah panas disuruh PBB lagi. wah menunya jadi komplit plit ya.

Beberapa hari ini, hari-hariku nggak menyenangkan. Aku sekarang udah dibebani segudang kewajiban belajar. Sampai aku nggak sempat baca novel atau sekedar latihan keyboard. Selalu belajar belajar n belajar. Aku harus memperahankan posisi juara dikelasku, walaupun nggak bisa jadi juara pararel. Lagipula buguru juga selalu mengingatkan dan selalu memberi aku motivasi. Akukan jadinya nggak enak, buguruku saja peduli banget sama aku. Kenapa aku nggak pernah peduli. Hiks ……

Buktinya hari ini aku dituntut udah bisa buat conversation. Walaupun itu wajar aja buat kelas VII, tapi aku nggak nyaman dengan perlakuan pak guruku. Bahkan beliau kadang marah-marah kalau muridnya kurang serious sama pelajaran. Padahal its not his style getoh….

***

ESOK PAGINYA….

“BAGUUUUUUNNN!!!!!!” teriak mama.”Ya ma,”kataku sambil beringsut dari tempat tidur.. Tumben, jam segini mama udah teriak-teriak. Padahal biasanya kalau hari minggu gini, bangun jam delapan juga nggak dimarahin. Sekarang baru pukul 05.30 aja udah marah-marah.

OH MY GOD…Ya ampun aku lupa, hari ini kan ada pengjian pukul 06.00 di smpku. Ampun deh, padahal itukan very important buat aku. Kalau nggak ikut, percaya deh nilai rapor agama pasti merah. Oh nooo….

“Aku berangkat dulu ya ma,” kataku berpamitan sebelum berangkat pengajian. Wah hari ini bener-bener sial, udah bangun kesiangan, ganti baju juga keburu-buru, pokoknya semua dalam tempoh yang sesingkat-singkatnya dehh…

Duh capek, sampai rumah udah jam 08.00,jam sarapanku dah telat lagi. Aku udah harus persiapan buat pelajaran besok nih. Coba aku lihat dulu…. Yazk ada pr agama buanyak buangett. Aku nggak percaya kalau aku sampai lupa begini. Apa karena aku banyak pekerjaan? Sampai pelajaran pentingpun aku lupa? Please help me….

“Anak-anak jangan lupa mengerjakan pr fisika, dikumpulkan hari selasa besok dimeja ibu!” pesan bu guru fisikaku, Mrs. Rahayu, pada hari senin jam 08.00.“ Baik buu!” jawab kami serempak.

Hari pengumpulanpun tiba, dan oh my god, aku lupa lagiiii.. ya tuhan apa yang harus aku lakukan, aku nggak mungkin mengerjakannya dalam sekali waktu. Oh please

Tok, tok,tok. “ anak-anak saya dapat pesan dari bu Rahayu kalau beliau tidak dapat mengajar hari ini dan tugas yang diberikan minggu lalu dikumpulan selasa mendatang, permisi anak-anak.” Kata pak guruku. Alhamdulillah aku masih diberi kesempatan untuk mengerjakannya. Thanks..

Sampai dirumah sudah pukul 0300 sore, huh capek banget. Hari ini semua mata pelajaranku full, nggak ada yang kosong. Walaupun aku senang juga sech nggak bosen, tapi prnya itu lho, buanyak banget. Aku harus lebih hati-hati dan menjaga waktu belajarku, aku nggak boleh mengecewakan orang tuaku dan guru-guru yang selalu mendukung aku. Tolong beri aku jalan yang benar. Amin.

***

BEBERAPA HARI KEMUDIAN….

Hari itu semua mata pelajaranku lancar, prku smuanya udah aku kerjakan. Pokoknya perfect day dehh. Dan nilai rapor ku cukup memuaskan, dan aku dapat mempertahankan juara dikelas.Aku bersyukur mempunyai keluarga yang sederhana dan teman-teman serta semua yang sudah mendukungku, dan membuatku lebih disiplin terhadap waktu. Ternyata semua yang kita inginkan dapat terwujud dan terlaksana apabila kita mau berusaha dan berdoa.

~ TAMAT~